“Mudahkan Pengelolaan Kartu Kredit dengan Fitur Kontrol Transaksi Terbaru”

Spread the love

KOMPAS. com – Di Indonesia, penggunaan kartu kredit terus menunjukkan perkembangan yang baik . Menurut informasi terbaru dari Statistik Sistem Pembayaran dan Infrastruktur Pasar Keuangan (SPIP) yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia, pada Agustus 2024, volume transaksi kartu kredit mencapai 38,85 juta transaksi . Ini adalah peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan 33,88 juta transaksi pada Agustus 2023.Selain itu, nilai transaksi kartu kredit juga mengalami kenaikan, dari Rp 34 . 378,96 miliar pada Agustus 2023 menjadi Rp 37. 185,47 miliar di bulan yang sama tahun 2024. Jumlah kartu kredit yang beredar bertambah dari 17,82 juta unit pada Agustus 2023 menjadi 18,23 juta unit pada Agustus 2024. PT Bank Central Asia (BCA) , sebagai salah satu bank penerbit kartu kredit, melaporkan bahwa nilai transaksi kartu kredit meningkat sebesar 15 persen hingga mencapai Rp 58 triliun pada Juni 2024. Jumlah kartu kredit yang beredar juga meningkat menjadi 18 juta kartu pada Juni 2024 , meningkat dari 17,59 juta unit pada periode yang sama tahun lalu . Baca juga: Maraknya Penipuan Social Engineering, Apa Itu dan Bagaimana Cara Menghindarinya? .

Sayangnya, meskipun ada tren positif , pencurian identitas dengan kartu kredit atau carding masih terus terjadi. Salah satu cara yang sering dipakai adalah rekayasa sosial (soceng) , di mana pelaku menangkap korban dengan tipu daya. Biasanya, pelaku mulai dengan menelepon korban dan berpura-pura sebagai petugas customer service (CS) dari bank. Dengan cara ini, mereka berhasil berjanji kepada korban untuk memberikan informasi kartu kreditnya. Setelah mendapatkan data yang diperlukan, pelaku menggunakan informasi tersebut untuk melakukan transaksi online dengan kartu kredit korban. Beberapa alasan mengapa orang bisa menjadi sasaran antara lain kurangnya pengetahuan tentang pentingnya keamanan data pribadi, kemajuan teknologi yang membuat penyebaran informasi palsu lebih mudah , serta hubungan informasi psikologis yang membuat orang cenderung lebih percaya.

Tips untuk menghindari penipuan kartu kredit Agar nasabah dapat melindungi diri dari potensi penipuan kartu kredit, BCA telah menyediakan sejumlah tips penting yang dapat membantu mereka terhindar dari modus penipuan ini . Baca juga: Pengajuan Kartu Kredit BCA Sekarang Bisa Dilakukan Melalui Aplikasi myBCA, Ini Caranya . .

Salah satu saran yang dapat diikuti adalah memanfaatkan opsi Kontrol Kartu Kredit di myBCA. Opsi ini memberikan langkah-langkah pencegahan bagi nasabah untuk mengatur Kartu Kredit BCA mereka pada beberapa kategori transaksi , yang mencakup transaksi lokal , transaksi internasional, transaksi ecommerce , atau pembayaran tanpa kontak . Nasabah memiliki pilihan untuk menyalakan atau mematikan fitur ini sesuai dengan kebutuhan mereka . Temukan cara menggunakan Opsi Kontrol Kartu Kredit myBCA di sini. Setelah Anda mematikan transaksi dengan kartu kredit melalui opsi ini , semua transaksi yang dilakukan akan otomatis gagal. Anda akan segera menerima pesan atau email yang menginformasikan bahwa transaksi tersebut ditolak atau tidak berhasil . Setiap transaksi Kartu Kredit BCA akan secara otomatis mengirimkan notifikasi . Pemberitahuan ini memungkinkan nasabah untuk menghubungkan aktivitas kartu kredit mereka dalam waktu nyata . Untuk membuat sistem ini berjalan dengan baik , nasabah harus memastikan bahwa nomor telepon dan email yang terdaftar di BCA selalu aktif. Bacalah juga: Tips Menggabungkan Kartu Debit dan Kartu Kredit BCA yang Hilang di Luar Negeri . .

Setiap kali Anda mendapatkan notifikasi transaksi, penting untuk segera memverifikasi keaslian transaksi tersebut. Jika Anda menemukan transaksi yang tidak pernah Anda lakukan , laporkan langsung ke Halo BCA di nomor 1500888 atau melalui aplikasi haloBCA. Jangan tunda pelaporan , karena respon cepat sangat krusial untuk mencegah kerugian yang lebih besar. Selain itu , Anda harus menjaga privasi data pribadi Anda . Perlu diingat , BCA tidak akan meminta informasi pribadi Anda dalam bentuk apa pun. Jadi, hindari membagikan data pribadi perbankan kepada siapa pun yang mengaku sebagai customer service BCA. Jika ada individu mencurigakan yang meminta data pribadi, segera laporkan ke Halo BCA. Ingatlah, keamanan finansial Anda dimulai dari diri Anda sendiri. Selalu berhati-hati, perbarui informasi terbaru tentang penipuan, dan jangan ragu untuk bertanya atau melaporkan halhal yang mencurigakan kepada bank. Untuk informasi lebih lanjut tentang melindungi kartu kredit Anda dengan fitur Kontrol Kartu Kredit, kunjungi situs resmi BCA di sini.
HARUM168

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *