
Berputar.id DeepSeek, chatbot AI asal Cina, telah menarik perhatian dunia dan menjadi penantang serius bagi ChatGPT sejak diluncurkan pada 2023. Beberapa perbedaan utama antara DeepSeek dan ChatGPT meliputi:
- Arsitektur Model: DeepSeek menggunakan arsitektur mixture-of-experts (MoE), yang memungkinkan optimasi kinerja dan adaptasi dinamis terhadap berbagai jenis kueri. Sementara itu, ChatGPT menggunakan model transformator tradisional, yang memberikan pendekatan lebih konsisten tetapi berpotensi kurang efisien.
- Kekuatan Kinerja: DeepSeek unggul dalam tugas-tugas teknis seperti matematika, dengan tingkat akurasi 90%, jauh lebih tinggi dari banyak pesaingnya. ChatGPT lebih unggul dalam memahami konteks dan memberikan respons yang lebih cair serta mencakup berbagai topik luas.
- Aksesibilitas dan Biaya: DeepSeek tersedia secara gratis dan dapat dimodifikasi oleh komunitas. ChatGPT beroperasi dengan model freemium, menawarkan fitur dasar gratis tetapi memerlukan langganan untuk fitur tingkat lanjut.
- Bantuan Penulisan: ChatGPT menghasilkan konten percakapan yang menarik dengan konteks luas, cocok untuk menjelaskan konsep data yang kompleks. DeepSeek unggul dalam skenario penulisan teknis, menghasilkan dokumentasi formal untuk proyek data dan spesifikasi teknis.
- Pengkodean: ChatGPT menawarkan bantuan kode komprehensif dengan penjelasan terperinci dan saran kode, sehingga cocok untuk pemula dalam ilmu data. DeepSeek menawarkan pembuatan kode lebih cepat dan gaya modular, berguna untuk solusi cepat dan efisien dalam tantangan pengkodean tertentu.
- Ide Brainstorming: ChatGPT menghasilkan pendekatan beragam terhadap suatu masalah, membantu pengguna menjelajahi berbagai kemungkinan analitis. DeepSeek memberikan solusi yang lebih sedikit tetapi lebih menyeluruh, mendalami satu pendekatan yang berguna saat mengembangkan strategi data tertentu secara terperinci.
- Pembelajaran dan Riset: Dalam pendidikan, ChatGPT memberikan penjelasan komprehensif bergaya tutorial yang cocok untuk mempelajari konsep baru. DeepSeek lebih fokus pada ketepatan dan keringkasan, efektif untuk referensi cepat dan pengecekan fakta, dengan tingkat akurasi yang baik untuk mengetahui ketepatan sebuah metodologi atau algoritma.
- Biaya dan Efisiensi: DeepSeek, yang gratis, ideal untuk pengguna dengan anggaran terbatas. ChatGPT, dengan model berlangganan yang lebih mahal, menawarkan kinerja dan fitur canggih yang dapat digunakan untuk pekerjaan data profesional.
DeepSeek menggunakan self-reinforced learning model yang tidak memerlukan pengawasan manusia, sehingga dapat mencapai lebih banyak dengan biaya lebih rendah. Model R1 DeepSeek tidak memiliki batasan jumlah prompt seperti yang dimiliki ChatGPT. DeepSeek juga dapat mengoreksi diri sendiri ketika ditantang dan mencari sumber di internet dan data pelatihannya. Selain itu, pengguna dapat mengunduh dan menjalankan DeepSeek di mesin lokal mereka karena ukurannya yang kecil. DeepSeek juga disebut-sebut memiliki respons yang lebih mirip manusia