pelatih filipina sudah siapkan timnya sangat matang saat mengalahkan timnas indonesia

Spread the love

berputar.id – , -Pelatih timnas Filipina Albert Capellas membeberkan strategi yang membuat timnya bisa mengalahkan timnas Indonesia di laga penentu babak penyisihan grup Piala AFF 2024.Filipina tiba di Stadion Manahan Solo dengan cukup kecewa.

Mereka gagal menang melawan Vietnam karena menyamakan kedudukan di menit-menit akhir pertandingan.Gara-gara kegagalan tersebut, Filipina masih berada di bawah Indonesia menuju laga final Grup B. Filipina harus menang.

lolos sedangkan Indonesia bisa lolos dengan hasil imbang, asalkan ditambah syarat Myanmar tidak bisa mengalahkan Vietnam secara bersamaan.Capellas memang menganggap syarat wajib kemenangan sebagai keuntungan bagi Filipina.

Jika timnya bisa lolos hanya dengan satu poin, Capellas menilai itu berbahaya.”Karena menurutku kalau sebuah tim hanya mengincar hasil imbang, kalau imbang saja sudah cukup, itu sangat berbahaya. Begitulah skenarionya ini tidak terjadi pada kami.

Kita hanya punya satu pilihan, menang atau kalah.”Ketika kami tahu hasil imbang sudah cukup, para pemain harus melakukan tembakan untuk menjaga skor tetap imbang. Namun ketika kami mencetak gol, itu akan sangat sulit bagi mereka,” kata Capellas saat konferensi pers pascalaga.

Capellas meminta para pemainnya sejak awal untuk mengganggu timnas Indonesia saat sedang menguasai bola. Hal tersebut diyakini bisa menghalangi Timnas Indonesia… nyaman“Rencana kami mencoba mencuri bola dari Indonesia. Ini adalah salah satu bagian yang kami sukai.

Baca Juga : Bagaimana reaksi Google terhadap keputusan pemerintah AS ini

Kami tahu ini akan sangat menyedihkan bagi mereka. Karena Indonesia jago passing dari garis ke garis, bagus sekali passingnya, mainnya di [kotak penalti].“Kami berusaha membuat mereka mengubah cara bermain agar mereka tidak merasa nyaman karena harus lebih sering bermain di luar,” kata Capellas.

harum168

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *