Berputar.id – Tahukah Anda kalau hutan pinus terletak di kawasan yang sejuk dan jauh dari kebisingan dan hiruk pikuk kota. Oleh karena itu, banyak orang yang menjadikan wisata pinus sebagai alternatif liburan dalam suasana tenang.
Lalu apa yang membuat hutan pinus begitu digemari wisatawan? Laporan dari website Perum Perhutani, lihat ulasannya di bawah ini.
- Pinus mengandung senyawa organik yang mudah menguap
Rasa tenang yang Anda rasakan terutama berasal dari senyawa organik yang mudah menguap (VOC). Yang kemudian dilepaskan dari pohon pinus. - Terpentin, bahan utama pinus
Kehadiran senyawa utama yang bertanggung jawab atas aroma adalah yang paling penting. Senyawa ini terdiri dari a-pinene dan b-pinene yang juga merupakan komponen utama paragon. - Mampu menurunkan tekanan darah dan stres
Aroma kayu pinus sering dikaitkan dengan pengalaman di luar ruangan, yang secara psikologis menurunkan tingkat stres dan meningkatkan perasaan rileks. Penelitian juga menunjukkan bahwa berjalan-jalan di hutan atau sekadar terpapar aroma alami dapat menurunkan tekanan darah dan menurunkan hormon stres. - Membantu mengurangi kecemasan.
Terpenoid pinus juga memiliki efek fisiologis. Senyawa seperti α-pinene juga memiliki sifat anti inflamasi dan antioksidan.
Baca juga : Berkomitmen Berantas Korupsi, Presiden Prabowo : Tidak Mau Bersama Minggir
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa terpenoid memiliki efek sedatif sedang. Sehingga hal ini dapat membantu mengurangi rasa cemas.
- Sering digunakan dalam produk kebersihan
Pada saat yang sama, pinus sering dikaitkan dengan kebersihan karena penggunaannya dalam produk pembersih rumah tangga. Jadi wewangian alami ini juga bisa memberikan rasa kesegaran dan kenyamanan. - Senyawa fitoncidal dapat memberikan rasa tenang
Selain terpenoid, pinus juga melepaskan fitoncides, yaitu senyawa antimikroba alami yang melindungi tanaman dari hama dan penyakit.
Bagi manusia, konsumsi fitoncides ini dapat meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh. Selain itu juga memberikan rasa tenang.