Berputar.id Sebuah kebakaran hebat yang melanda permukiman di Jalan Kutilang 28, RW 02, Bukit Duri, Tebet, mengakibatkan empat anak meninggal dunia pada Sabtu pagi. Keempat korban adalah tiga perempuan berinisial PL (13), K (3), A (4), dan satu laki-laki A (7). Mereka terjebak di dalam rumah ketika api mulai membesar dan tidak sempat diselamatkan oleh orang tua mereka yang panik dan menyelamatkan diri terlebih dahulu.
Kepala Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Syamsul Huda, menjelaskan bahwa orang tua korban tidak sempat membawa anak-anak mereka karena kondisi kebakaran yang cepat dan kepanikan. Warga sempat menunggu korban melompat dari jendela sebelum api semakin besar, namun korban mengalami cedera tertimpa plafon saat melompat sehingga terhambat dalam evakuasi.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 06.21 WIB dan membakar area seluas 200 meter persegi, diduga akibat korsleting listrik. Sebanyak 20 unit mobil pemadam dan 76 personel dikerahkan untuk menjinakkan api yang berhasil dipadamkan sekitar pukul 07.00 WIB meskipun akses jalan yang sempit menjadi kendala dalam proses evakuasi dan pemadaman.
Selain korban meninggal, terdapat dua wanita yang mengalami luka dan dirawat di Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Total terdampak kebakaran adalah 10 kepala keluarga atau 27 jiwa yang kehilangan tempat tinggal akibat insiden ini. Kerugian ditaksir mencapai sekitar Rp674 juta.
Masyarakat dan aparat masih melakukan proses pendinginan dan investigasi terkait penyebab pasti kebakaran.
Kejadian ini menyisakan duka mendalam bagi warga Bukit Duri dan menjadi peringatan penting akan pentingnya keselamatan kebakaran di pemukiman padat