
Berputar.id Ketua Fraksi Partai Gerindra, Budisatrio Djiwandono, mengapresiasi tercapainya kesepakatan politik dalam perundingan Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA). Budisatrio menyebut bahwa kesepakatan ini menandai era baru kemitraan strategis yang setara, saling menguntungkan, dan strategis antara Indonesia dan Uni Eropa.
Menurut Budisatrio, IEU-CEPA membuka peluang baru dalam perdagangan dan investasi, berpotensi meningkatkan nilai perdagangan Indonesia-Uni Eropa hingga USD 30 miliar, dan memperkuat berbagai industri bernilai tambah di dalam negeri yang berorientasi ekspor. Kesepakatan ini juga diperkirakan mampu mendorong lonjakan ekspor Indonesia lebih dari 50 persen dalam beberapa tahun ke depan serta membuka lapangan pekerjaan berkualitas dan investasi yang meningkat di tanah air.
Selain itu, Budisatrio menyoroti dimensi konektivitas antarwarga yang diperkuat lewat kebijakan visa cascade dari Uni Eropa, yang mempermudah warga negara Indonesia memperoleh visa Schengen multi-entry. Hal ini diharapkan meningkatkan partisipasi masyarakat Indonesia di aspek pendidikan, riset, kewirausahaan, dan diplomasi budaya di Eropa.
Budisatrio menekankan bahwa kesepakatan IEU-CEPA mencerminkan komitmen Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto untuk menjalankan diplomasi ekonomi dengan prinsip kolaboratif dalam kerangka perdagangan yang bebas dan adil. Di tengah ketidakpastian geopolitik dan tren proteksionis global, keberhasilan Indonesia menyelesaikan perjanjian ini menjadi bukti nyata komitmen terhadap kerja sama internasional yang saling menghormati dan menguntungkan semua pihak.
Presiden Prabowo juga menyampaikan kesiapan Indonesia memasuki pasar Uni Eropa dengan berbagai komoditas strategis, serta menyambut peningkatan partisipasi Eropa dalam perekonomian nasional. Hubungan simbiosis antara Indonesia dan Uni Eropa menjadi dasar penguatan kemitraan yang saling menguntungkan ini.
Kesepakatan IEU-CEPA yang baru saja diraih merupakan fondasi utama bagi penguatan hubungan ekonomi dan kemitraan strategis jangka panjang antara Indonesia dan Uni Eropa di berbagai sektor.