Categories: Teckhnologi

Prancis dan Vietnam Perkuat Kerja Sama Strategis, Tandatangani Kesepakatan Pembelian 20 Airbus dan Energi Nuklir

Spread the love

Berputar.id Presiden Prancis Emmanuel Macron melakukan kunjungan resmi pertamanya ke Vietnam dalam hampir satu dekade, menandai babak baru dalam hubungan bilateral kedua negara yang pernah memiliki sejarah kolonial panjang. Kunjungan ini berlangsung di tengah ketegangan perdagangan global akibat ancaman tarif tinggi dari Amerika Serikat terhadap Uni Eropa, yang mendorong Prancis untuk memperkuat pengaruhnya di Asia Tenggara dan menjalin kerja sama strategis dengan Vietnam.

Baca Juga : Kimberly Ryder Klarifikasi Kedekatan dengan Baim Wong: Hanya Karena Proyek Film Bersama

Kesepakatan Utama yang Ditandatangani

Dalam kunjungan kenegaraan di Hanoi, Presiden Macron dan Presiden Vietnam Luong Cuong menandatangani serangkaian kesepakatan penting yang mencakup berbagai sektor, antara lain:

  • Pembelian 20 pesawat Airbus A330neo oleh maskapai berbiaya rendah Vietnam, VietJet, sebagai bagian dari ekspansi armada mereka. Pesanan ini menambah total pesawat Airbus yang dimiliki VietJet menjadi 40 unit, dengan fokus pada efisiensi bahan bakar dan modernisasi armada.
  • Kerja sama di bidang energi nuklir, yang menjadi bagian dari upaya kedua negara untuk mengembangkan teknologi energi bersih dan strategis.
  • Pengembangan kereta api dan proyek infrastruktur transportasi lainnya sebagai bagian dari modernisasi jaringan transportasi Vietnam.
  • Pengadaan satelit observasi bumi yang diproduksi oleh Airbus Defence, melanjutkan kerja sama sebelumnya yang dimulai sejak peluncuran satelit pengamat bumi Vietnam pada 2013.
  • Kerja sama dalam pengembangan vaksin bersama perusahaan farmasi Prancis, Sanofi, untuk memperkuat sektor kesehatan.

Penguatan Kerja Sama Pertahanan dan Keamanan

Selain sektor ekonomi dan teknologi, kedua negara juga menandatangani kesepakatan untuk memperkuat kemitraan di bidang pertahanan, keamanan siber, dan antiterorisme. Presiden Macron menegaskan dukungan Prancis terhadap prinsip kebebasan navigasi, hal yang sangat penting bagi Vietnam yang sering berseteru dengan Tiongkok di Laut China Selatan. Kerja sama pertahanan ini mencakup berbagi informasi strategis dan pengembangan industri pertahanan bersama.

Latar Belakang dan Konteks Kunjungan

Kunjungan Macron ke Vietnam merupakan bagian dari tur Asia Tenggara yang juga akan mengunjungi Indonesia dan Singapura. Tur ini menjadi langkah strategis Prancis untuk memperkuat posisinya di kawasan, terutama di bekas wilayah koloninya, di tengah tekanan dari Amerika Serikat yang mengancam memberlakukan tarif tinggi hingga 50% atas barang-barang Uni Eropa mulai Juni 2025.

Vietnam, yang sangat bergantung pada ekspor, menghadapi tekanan dari Washington untuk membeli lebih banyak produk asal AS guna mengurangi surplus perdagangan besar dengan negara tersebut. Dalam konteks ini, kerja sama erat dengan Prancis menjadi alternatif penting bagi Vietnam untuk menjaga keseimbangan perdagangan dan hubungan internasionalnya.


Kunjungan ini sekaligus menandai babak baru hubungan bilateral Prancis-Vietnam yang semakin menguat, dengan berbagai kesepakatan strategis yang tidak hanya memperkuat ekonomi, tetapi juga aspek pertahanan dan teknologi kedua negara. Kesepakatan ini menunjukkan komitmen Prancis untuk tetap menjadi mitra utama Vietnam di kawasan Asia Tenggara, di tengah dinamika geopolitik dan ekonomi global yang terus berubah

Admin

Recent Posts

Polisi Bongkar Penyimpanan Sabu di Makam Warga, Dua Kakak-Adik Penyelundup dari Malaysia di Tanjung Balai

Berputar.id Tim Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara berhasil membongkar jaringan penyelundupan sabu dengan modus…

9 jam ago

Parkir RSUD Tangerang Selatan Kini Dikelola Vendor Resmi dengan Pengawasan CCTV 24 Jam, Gratis hingga 2 Juni

Berputar.id Area parkir Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangerang Selatan kini resmi dikelola oleh vendor…

9 jam ago

Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Emmanuel Macron Tinjau Kelas Bahasa Prancis di Akademi Militer

Berputar.id Presiden Indonesia Prabowo Subianto bersama Presiden Prancis Emmanuel Macron melakukan kunjungan istimewa ke Akademi…

9 jam ago

Polisi Amankan Tujuh Remaja dengan Senjata Tajam Saat Hendak Tawuran di Gunungbatu, Bogor

Berputar.id Kepolisian Resor Kota Bogor berhasil mengamankan tujuh remaja laki-laki yang diduga hendak melakukan tawuran…

9 jam ago

Elon Musk Berpisah dengan Pemerintahan Donald Trump, Masa Jabatan di Department of Government Efficiency Berakhir

Berputar.id Elon Musk, orang terkaya dunia, mengumumkan bahwa masa jabatannya sebagai pimpinan Department of Government…

9 jam ago

Komedian Papham Berhasil Turunkan 38 Kilogram Setelah Setahun Jalani Program Diet

Berputar.id Penampilan komedian Papham kini terlihat sangat berbeda dari sebelumnya. Pria yang dulu dikenal dengan…

9 jam ago