Categories: Berita Daerah

Polisi Bongkar Pabrik Skincare Palsu di Bekasi, Pemilik Belajar Racik dari YouTube Tanpa Ilmu Kesehatan

Spread the love

Berputar.id Polisi berhasil membongkar pabrik pembuatan skincare palsu di Perumahan Pondok Ungu Permai, Babelan, Kabupaten Bekasi. Dalam penggerebekan ini, delapan orang ditangkap, termasuk SP, pemilik pabrik yang menjadi otak utama produksi skincare palsu bermerek Gloglowing.

Baca Juga : Ketua DPR RI Puan Maharani Tegaskan Penunjukan Dirjen Pajak dan Bea Cukai Adalah Hak Prerogatif Presiden Prabowo

Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Mustofa mengungkapkan bahwa SP tidak memiliki latar belakang pendidikan di bidang kesehatan atau kecantikan. Ia hanya belajar meracik skincare secara autodidak dengan menonton video di YouTube. Bahan baku skincare palsu tersebut dibeli secara online dan diracik secara asal-asalan tanpa takaran yang tepat.

Sebelum memproduksi skincare palsu, SP berjualan online dan mulai berniat memalsukan produk untuk dijual secara daring. Produk palsu ini dijual dengan harga jauh lebih murah, yakni antara Rp50 ribu hingga Rp150 ribu per paket, padahal harga resmi produk asli mencapai Rp150 ribu hingga Rp300 ribu.

Para korban yang menggunakan skincare palsu ini melaporkan keluhan seperti rasa panas dan munculnya jerawat beruntusan di wajah. Laporan ini yang kemudian memicu pemilik merek asli, Poppy Karisma Lestya Rahayu, melaporkan kasus ini ke polisi.

Dalam proses produksi, pelaku menggunakan bahan-bahan asal-asalan, termasuk tepung tapioka, sabun, base cream putih, jelly, dan air mineral yang dibeli dari toko online. Produk palsu tersebut kemudian dipasarkan melalui dua toko online dengan nama “Pusat Glowing Store” dan “Glow Solution” di platform e-commerce seperti Shopee dan Lazada.

Kasus ini sudah berlangsung sejak 2023 dengan omzet mencapai sekitar Rp1,2 miliar selama dua tahun. Saat ini, para tersangka telah ditahan dan dijerat dengan pasal terkait pemalsuan produk kesehatan dan pelanggaran merek dagang.

Polisi terus mengimbau masyarakat agar berhati-hati dalam membeli produk skincare dan memastikan produk yang dibeli memiliki izin resmi serta berasal dari sumber terpercaya.


Berita ini menyoroti bahaya skincare palsu yang diproduksi tanpa ilmu dan standar keamanan, serta pentingnya kewaspadaan konsumen terhadap produk kecantikan yang beredar di pasaran.

Admin

Recent Posts

Trump Resmi Turunkan Tarif Impor Indonesia Jadi 19%, Prabowo Siap Berikan Keterangan Resmi

Berputar.id Presiden Amerika Serikat Donald Trump secara resmi mengumumkan penurunan tarif impor produk dari Indonesia…

19 jam ago

Advokat Tony Budidjaja Laporkan Dugaan Kriminalisasi saat Jalankan Tugas ke Komisi III DPR RI, Ketua Komisi Tegaskan Hak Imunitas Advokat Terakomodasi dalam RUU KUHAP

Berputar.id Advokat Tony Budidjaja melaporkan dugaan kriminalisasi yang menjerat dirinya saat menjalankan tugas sebagai kuasa…

19 jam ago

Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Muhammad Raihan, Pria 21 Tahun Ditemukan Bersimbah Darah di Jembatan Tinggi Tanah Abang

Berputar.id Seorang pria berusia 21 tahun bernama Muhammad Raihan ditemukan tewas dengan luka tusuk di…

19 jam ago

Kejagung: Dugaan Korupsi Pengadaan Chromebook di Kemendikbudristek Rugikan Negara Rp 1,9 Triliun—Ini Cara Hitung Kerugiannya

Berputar.id Kejaksaan Agung (Kejagung) Republik Indonesia mengungkap adanya dugaan korupsi dalam pengadaan laptop Chromebook di…

19 jam ago

7 Aplikasi Pengganti Google Maps Gratis, Fitur Lengkap & Akurat

Berputar.id Google Maps dikenal sebagai aplikasi navigasi paling populer yang digunakan jutaan orang di seluruh…

19 jam ago

Ketegangan Antara H Faisal dan Doddy Sudrajat Mencuat Saat Ulang Tahun Gala Sky ke-5, Keluarga Doddy Tidak Diundang

Berputar.id Perayaan ulang tahun kelima Gala Sky, cucu dari H Faisal yang merupakan anak mendiang…

19 jam ago