Delapan Tahanan Polres Lahat Kabur dengan Membobol Tembok Menggunakan Obeng Modifikasi

Berputar.id Delapan tahanan di ruang tahanan (Tahti) Polres Lahat berhasil kabur pada Minggu dini hari, 27 April 2025, sekitar pukul 03.00-03.30 WIB. Para tahanan tersebut meloloskan diri dengan cara membobol dinding kamar mandi tahanan menggunakan obeng yang telah dimodifikasi sedemikian rupa.

Baca Juga : Mayat Perempuan Ditemukan Mengambang di Pintu Air Setu Sasak Pamulang, Video Penemuan Viral

Kasubsi Penmas Polres Lahat, Aiptu Lispono, membenarkan kejadian tersebut dan menjelaskan bahwa dinding yang dibobol mengarah ke area parkir belakang Mapolres Lahat. Sayangnya, aksi pelarian ini tidak terekam kamera CCTV karena area tersebut tidak terjangkau pengawasan kamera.

Dari delapan tahanan yang kabur, lima di antaranya merupakan pelaku kasus penyalahgunaan narkoba dari Satres Narkoba Polres Lahat, sedangkan tiga lainnya tersangka tindak pidana umum dari Satreskrim Polres Lahat. Identitas para tahanan yang kabur antara lain Popo Pandri (32), Irfan Suryadi (24), Erlan Purnomo (29), Dika Cahyadi (37), Andre Suwardi (25), Saputra (23), Jimi (23), dan Harliko (28).

Kapolres Lahat AKBP Novi Edyanto menyatakan bahwa pihaknya telah membentuk tim khusus untuk melakukan pengejaran dan penyisiran intensif di hutan-hutan sekitar Polres Lahat serta memperketat pengawasan di jalur keluar Kota Lahat melalui patroli dan razia di seluruh polsek. Hingga saat ini, tiga tahanan berhasil ditangkap kembali, yakni Andre Suwardi, Irfan Suryadi, dan Dika Cahyadi, yang diamankan di Kecamatan Gumai Talang dan Kecamatan Belimbing, Kabupaten Muara Enim. Pencarian masih terus dilakukan terhadap lima tahanan lainnya.

Selain itu, Propam Polres Lahat sedang melakukan pemeriksaan terhadap petugas jaga tahanan yang bertugas saat kejadian guna menyingkap kemungkinan kelalaian atau keterlibatan dalam pelarian para tahanan tersebut. Kapolres menegaskan bahwa penyelidikan internal dilakukan untuk memastikan apakah prosedur pengamanan sudah dijalankan dengan benar.

Pihak kepolisian juga telah memperbaiki dinding kamar mandi yang dibobol dan menambah jumlah kamera pengawas di area yang sebelumnya tidak terjangkau CCTV untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali.

Peristiwa ini menjadi perhatian serius bagi Polres Lahat, yang terus berupaya menangkap para tahanan buron dan memperketat pengamanan di seluruh fasilitas tahanan mereka demi menjaga keamanan dan ketertiban wilayah hukum Polres Lahat.

Demikian laporan lengkap mengenai kaburnya delapan tahanan dari Polres Lahat dengan metode membobol tembok menggunakan obeng modifikasi, upaya penangkapan yang sedang berlangsung, serta langkah-langkah pengamanan yang diperketat oleh pihak kepolisian.