Pemprov DKI Jakarta Tebus 117 Ijazah Siswa yang Ditahan Sekolah, Gunakan Dana Zakat

Spread the love

Berputar.id Pemerintah Provinsi DKI Jakarta resmi menebus 117 ijazah milik siswa yang ditahan oleh sekolah akibat tunggakan biaya. Penebusan ini merupakan bagian dari program pemutihan tahap pertama yang digagas Gubernur Jakarta, Pramono Anung, menggunakan dana zakat dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jakarta.

Baca Juga : Relawan Jokowi Laporkan Roy Suryo dkk ke Polda Metro Jaya Terkait Dugaan Hoax Ijazah Palsu

Juru bicara Gubernur, Chico Hakim, menjelaskan bahwa penebusan ijazah ini terdiri dari berbagai jenjang pendidikan, yaitu 1 ijazah SD, 22 ijazah SMP, 11 ijazah SMA, 82 ijazah SMK, dan 1 ijazah dari Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM). Total nilai bantuan yang diberikan mencapai Rp 596.422.200. Kegiatan penyerahan bantuan pendidikan ini berlangsung di Auditorium Ki Hajar Dewantara, Gedung Dinas Pendidikan Jakarta, Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat (25/4/2025).

Program ini merupakan realisasi janji Gubernur Pramono Anung yang sebelumnya menyatakan akan memutihkan ijazah siswa yang tertahan di sekolah agar mereka dapat melanjutkan pendidikan atau memasuki dunia kerja tanpa hambatan administratif. Pramono juga mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2024 tentang Penghapusan Piutang UMKM sebagai payung hukum untuk pemutihan ijazah siswa yang tidak mampu secara finansial.

Chico Hakim menambahkan bahwa tahap kedua penebusan ijazah akan dilakukan pada minggu kedua Mei 2025 dengan target sekitar 250 penerima manfaat. Pemerintah berharap program ini dapat membuka jalan yang lebih luas bagi generasi muda Jakarta untuk meraih masa depan yang lebih baik.

Kehadiran Baznas Bazis DKI dan koordinator Baznas Bazis tingkat kota dalam acara tersebut menunjukkan sinergi antara pemerintah dan lembaga zakat dalam mendukung pendidikan anak-anak kurang mampu di Jakarta. Program ini diharapkan menjadi solusi konkret atas masalah ijazah yang tertahan akibat tunggakan biaya sekolah selama ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *