Jembatan Huajiang Grand Canyon di Guizhou Resmi Jadi Jembatan Tertinggi Dunia, Pangkas Waktu Tempuh dari 2 Jam Jadi 1 Menit

Spread the love

Berputar.id Provinsi Guizhou di China segera mencatat sejarah baru dalam dunia teknik sipil dengan hampir rampungnya pembangunan Jembatan Huajiang Grand Canyon, yang akan menjadi jembatan tertinggi di dunia. Menjulang setinggi 625 meter di atas dasar ngarai, jembatan ini mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh Millau Viaduct di Prancis.

Baca Juga : Harris Vriza dan Haviza Devi Anjani Tinggal Menghitung Hari Menikah, Doa dan Harapan Mengiringi

Jembatan gantung rangka baja ini memiliki panjang total 2.890 meter dengan bentang utama sepanjang 1.420 meter, menjadikannya juga jembatan dengan bentang terpanjang di wilayah pegunungan. Bobot struktur baja jembatan ini mencapai sekitar 22.000 ton, setara dengan tiga Menara Eiffel, dan pembangunannya yang dimulai pada Januari 2022 diperkirakan selesai pada Juni 2025.

Keberadaan jembatan ini akan merevolusi konektivitas di wilayah Guizhou yang dikenal dengan medan pegunungan terjal dan sulit diakses. Dengan dibukanya jembatan ini, waktu tempuh kendaraan melintasi Huajiang Canyon yang sebelumnya mencapai hampir dua jam akan dipangkas drastis menjadi hanya satu menit saja. Hal ini akan berdampak signifikan pada mobilitas logistik, pariwisata, dan kehidupan masyarakat lokal.

Selain sebagai infrastruktur vital, Jembatan Huajiang Grand Canyon juga dirancang menjadi destinasi wisata dunia dengan fasilitas seperti jalan setapak kaca dan bungee jumping tertinggi di dunia yang akan menarik minat wisatawan dari seluruh penjuru dunia.

Para insinyur dan pejabat China menilai proyek ini sebagai pencapaian teknik yang membanggakan dan simbol kemajuan infrastruktur negara tersebut, khususnya dalam menghubungkan wilayah-wilayah terpencil dan kurang berkembang. Guizhou sendiri sudah menjadi rumah bagi hampir setengah dari 100 jembatan tertinggi di dunia, menegaskan posisi China sebagai pemimpin global dalam pembangunan jembatan ekstrem.

Dengan pembukaan yang direncanakan pada pertengahan 2025, Jembatan Huajiang Grand Canyon tidak hanya akan menjadi ikon baru dunia teknik sipil, tetapi juga membuka peluang ekonomi dan sosial baru bagi daerah yang selama ini terisolasi oleh kondisi geografis yang sulit.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *