Berputar.id Ibunda dari penyanyi dangdut Cici Paramida dan Siti KDI, Hj Roesnaedi, meninggal dunia pada Kamis, 17 April 2025, di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta, pada usia 70 tahun. Jenazah almarhumah kemudian dimakamkan di TPU Budi Dharma, Semper, Jakarta Utara, pada Jumat siang (18/4/2025) setelah salat Jumat, dalam prosesi yang penuh haru dan dihadiri oleh keluarga dekat.
Cici Paramida dan Siti KDI mengenang dengan sangat hangat momen-momen Ramadan bersama sang ibu. Hj Roesnaedi selalu meminta agar anak-anak dan cucunya menyempatkan waktu untuk buka puasa dan sahur bersama, meskipun mereka tinggal di rumah masing-masing. Cici mengungkapkan bahwa sang ibu sangat senang bisa berkumpul dengan cucu-cucunya, bahkan mereka sempat merencanakan berbagai kegiatan dan salat berjamaah bersama saat Ramadan tiba.
Siti KDI menambahkan bahwa ibunya tidak pernah meminta sesuatu yang berlebihan, cukup kebersamaan dengan anak dan cucu sudah menjadi hal yang sangat berharga bagi Hj Roesnaedi. Sebagai anak, Siti merasa tidak pernah puas dalam berbakti kepada sang ibu, karena kasih sayang dan pengorbanan ibu sejak kecil sangat besar dan tak tergantikan.
Sebelum meninggal, Hj Roesnaedi sempat menjalani perawatan intensif selama satu bulan di ICU RSCM akibat infeksi paru-paru. Awalnya hanya mengeluh batuk dan sesak napas, namun kondisinya memburuk secara tiba-tiba hingga harus menggunakan alat bantu pernapasan. Detak jantungnya sempat berhenti selama 30 menit sebelum akhirnya mendapat pertolongan, namun kondisi kesadarannya tidak pulih hingga meninggal dunia.
Prosesi pemakaman berlangsung lancar dengan suasana penuh haru. Jenazah Hj Roesnaedi dimakamkan di satu liang lahat bersama dua jenazah keluarga lainnya, yaitu neneknya yang meninggal tahun 2012 dan kakak pertamanya yang berpulang pada 2021. Keputusan ini diambil oleh anak-anak almarhumah agar memudahkan keluarga dalam berziarah dan menjaga tradisi berkumpul keluarga yang erat.
Cici Paramida menyampaikan bahwa lokasi makam yang dekat dari rumah menjadi pertimbangan utama, sehingga keluarga dapat dengan mudah berziarah dan melanjutkan tradisi silaturahmi yang selama ini dijaga dengan baik.
Kehilangan Hj Roesnaedi meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, terutama bagi Cici Paramida dan Siti KDI yang selama ini sangat dekat dengan sang ibu. Namun, kenangan indah bersama ibu selama Ramadan dan kebersamaan keluarga akan terus menjadi warisan yang berharga bagi mereka
Berputar.id Mitra dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kalibata, Jakarta Selatan, menjalani pemeriksaan oleh…
Berputar.id Seorang wanita berinisial TNA (32) berhasil diamankan polisi setelah melakukan penipuan dengan modus mengedit…
Berputar.id Bareskrim Polri resmi melimpahkan berkas perkara Warga Negara Ukraina, Roman Nazarenko, tersangka kasus laboratorium…
Berputar.id Anggota DPRD Sumatera Utara, Megawati Zebua, melaporkan pemilik akun TikTok @polostakberdosa ke Polda Sumut…
Berputar.id Cristina Balan, mantan engineer Tesla yang dikenal sebagai whistleblower atas isu keselamatan desain kendaraan,…
Berputar.id Polres Metro Jakarta Selatan mengungkap sosok teman yang memberikan uang palsu kepada mantan artis…