Satgas Damai Cartenz Temukan 16 Jenazah Pendulang Emas Korban KKB di Papua

Spread the love

Berputar.id Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua kembali menimbulkan duka mendalam setelah ditemukan 16 jenazah pendulang emas yang menjadi korban kekerasan mereka. Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz Brigjen Faizal Rahmadani mengonfirmasi bahwa jenazah-jenazah tersebut ditemukan dari berbagai lokasi di Kabupaten Yahukimo dan Kabupaten Pegunungan Bintang. Saat ini, seluruh jenazah telah dimakamkan, dengan 15 di antaranya di Dekai, Kabupaten Yahukimo, dan satu di Tanah Merah, Kawe, Kabupaten Pegunungan Bintang, serta dievakuasi ke ibukota Kabupaten Boven Digoel.

Baca Juga : Polisi Gerebek Rumah di Cileungsi, Sita 152 Tabung Gas Elpiji dan Peralatan Pengoplosan

Menurut laporan, proses evakuasi dan penyisiran telah selesai dilakukan oleh tim gabungan yang mengerahkan sekitar 500 personel TNI-Polri, termasuk dukungan pesawat dan helikopter, mengingat lokasi kejadian yang sulit dijangkau. Jenazah-jenazah tersebut ditemukan di berbagai titik penambangan emas dan telah diserahkan kepada keluarga masing-masing untuk dimakamkan.

Sebelumnya, jumlah korban yang ditemukan sebanyak 12 jenazah, namun kemudian bertambah menjadi 16 korban tewas akibat serangan dan kekerasan yang dilakukan oleh KKB selama bulan April 2025. KKB, yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut, menyatakan bahwa mereka menargetkan pendulang emas ilegal dan menuduh mereka sebagai bagian dari militer Indonesia yang menyamar.

Pemerintah dan aparat keamanan terus melakukan upaya pencarian dan evakuasi korban, sementara situasi di lapangan masih memanas dengan berbagai serangan dan klaim dari pihak terkait. Kejadian ini menambah panjang daftar kekerasan yang menimpa warga sipil di Papua, menimbulkan keprihatinan dari berbagai kalangan internasional dan domestik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *