Categories: Berita Daerah

Kasus Pelecehan Seksual Dokter PPDS Unpad: Jumlah Korban Bertambah

Spread the love

Berputar.id Jumlah korban dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh Priguna Anugerah P alias PAP, seorang dokter residen Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (FK Unpad), kini bertambah. Menurut Dirkrimum Polda Jabar, Kombes Surawan, ada dua korban lain yang diduga menjadi korban kebejatan pelaku, namun belum melakukan pelaporan resmi ke polisi.

Baca Juga : Pabrik Uang Palsu di Bogor Digerebek Polisi

Kronologi Kasus

Salah satu korban yang diketahui sebelumnya adalah seorang berinisial FH (21), yang telah melapor ke Polda Jabar. Korban ini diduga menjadi korban pelecehan seksual oleh Priguna Anugerah P alias PAP. Sementara itu, dua korban lainnya adalah pasien yang juga diduga mengalami nasib serupa, tetapi belum melaporkan secara resmi ke polisi. Mereka masih berada di rumah sakit dan informasi tentang mereka diperoleh dari keterangan rumah sakit.

Modus Operandi Pelaku

Priguna Anugerah P alias PAP, yang juga berasal dari Pontianak, Kalimantan Barat, menggunakan modus operandi yang melibatkan prosedur medis untuk melakukan kekerasan seksual. Dalam kasus yang melibatkan keluarga pasien, pelaku meminta korban menjalani prosedur transfusi darah tanpa didampingi keluarga, kemudian memberikan obat bius hingga korban kehilangan kesadaran. Setelah korban sadar, mereka merasakan sakit di area vital dan kemudian meminta visum medis yang mengungkap adanya air mani di tubuh korban.

Tanggapan Pihak Berwajib

Polda Jabar telah membuka layanan untuk korban lain yang mungkin terlibat dalam kasus serupa. Polisi mendorong korban lain untuk melaporkan secara resmi agar proses hukum dapat berjalan lebih lanjut. Priguna Anugerah P alias PAP telah ditetapkan sebagai tersangka sejak 25 Maret lalu dan telah diberhentikan dari Universitas Padjadjaran.

Dalam kasus ini, pihak kepolisian terus mengumpulkan bukti dan keterangan untuk memperkuat kasus hukum terhadap pelaku. Sementara itu, masyarakat dihimbau untuk waspada dan melaporkan jika mengetahui adanya tindakan serupa.

Admin

Recent Posts

Gudang dan Pabrik Makanan Ringan di Tajurhalang Bogor Terbakar, Kerugian Capai Rp 500 Juta

Berputar.id Sebuah kebakaran hebat telah melanda gudang sekaligus pabrik produksi makanan ringan keripik di Kampung…

6 jam ago

Sebagian Besar Siswa Keracunan Menu Bergizi di Kupang Sudah Sehat, Tinggal 8 Orang Dirawat

Berputar.id Sebagian besar dari 140 siswa yang mengalami keracunan setelah menyantap menu makan bergizi gratis…

6 jam ago

Anggota Komisi IX DPR Nurhadi Desak BPOM Tarik Seluruh Peredaran Suplemen Blackmores Super Magnesium+ Berbahaya di Marketplace

Berputar.id Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi, menyoroti adanya peredaran produk suplemen Blackmores Super Magnesium+…

6 jam ago

Dana Operasional RT dan RW di DKI Jakarta Naik 25% Mulai Oktober 2025

Berputar.id Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengumumkan kenaikan dana operasional untuk Rukun Tetangga (RT) dan…

6 jam ago

Astronom Ungkap Momen ‘Waktu Nol’ Terbentuknya Planet Berbatu di Sekitar Bintang Muda Mirip Matahari

Berputar.id Tim astronom internasional baru-baru ini berhasil mengamati tahap paling awal pembentukan planet berbatu di…

6 jam ago

Ikke Nurjanah Isyaratkan Akan Duduk Berdampingan dengan Aldi Bragi di Pelaminan Putrinya Akhir Pekan Ini

Berputar.id Penyanyi dangdut senior Ikke Nurjanah bersiap menyambut hari bahagia putrinya, Siti Adira Kinaya, yang…

6 jam ago