
Berputar.id PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) melaporkan bahwa jumlah penumpang pada masa angkutan Lebaran 2025 telah mencapai 2,7 juta orang. Angka ini baru mencapai sekitar 70 persen dari proyeksi awal sebesar 3,6 juta penumpang, namun CEO Regional I PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports), Agus Haryadi, menyatakan bahwa target akhir masih diharapkan mencapai 3,7 juta penumpang.
Baca Juga : Polresta Bogor Kota Tangkap Terduga Pelaku Pembunuhan di Kedungwaringin
“Kita sudah merealisasikan di angka 2,7 juta, kurang sedikit lagi ya, dari target 3,7 juta. Nah ini kita belum closing data,” kata Agus Haryadi pada Minggu, 6 April 2025. Ia menambahkan bahwa realisasi angka pergerakan penumpang ini akan terus meningkat hingga mencapai target akhir, sejalan dengan program pemerintah dalam menurunkan harga tiket pesawat pada periode mudik Lebaran tahun ini.
Periode angkutan Lebaran 2025 berlangsung dari 21 Maret hingga 11 April 2025. Dengan beberapa hari lagi sebelum penutupan, PT Angkasa Pura Indonesia optimis bahwa angka penumpang akan terus meningkat dan mencapai target yang diharapkan. Peningkatan penumpang ini juga didukung oleh arus balik Lebaran yang mulai meningkat, dengan puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 6 dan 7 April 2025.
Selain itu, PT Angkasa Pura Indonesia juga mencatat bahwa penumpang pesawat secara kumulatif di 37 bandara di Indonesia diproyeksikan mencapai 10,8 juta orang, meningkat 9,3 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Ini menandai pertama kalinya jumlah penumpang angkutan Lebaran melebihi 8 persen dari jumlah sebelum pandemi COVID-19 pada tahun 2019.