Categories: Teckhnologi

UMKM Indonesia Siap Menembus Pasar Global Melalui Kolaborasi Strategis

Spread the love

Berputar.id Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia semakin dekat dengan peluang ekspor yang lebih luas berkat kolaborasi strategis antara Master Bagasi dan berbagai pihak, termasuk dukungan dari Kementerian Perdagangan (Kemendag). Meskipun tidak ada informasi spesifik tentang kolaborasi dengan Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (KemenUKM), upaya ini menunjukkan komitmen kuat untuk meningkatkan daya saing UMKM di pasar global.

Baca Juga : Lebaran Core: Tren Unik Menyambut Idul Fitri di Media Sosial

Peran Master Bagasi dalam Ekspor UMKM

Master Bagasi, sebagai platform cross-border e-commerce pertama di Indonesia, terus berupaya menciptakan ekosistem ekspor yang lebih efisien dan inklusif. Dengan dukungan penuh dari Menteri Perdagangan Budi Santoso, Master Bagasi berkolaborasi dengan Kemendag untuk memperluas akses produk lokal ke pasar internasional. Platform ini memungkinkan UMKM menembus pasar global melalui skema Business to Consumer (B2C), yang lebih mudah dan tidak memerlukan persyaratan kompleks seperti skema Business to Business (B2B).

Strategi dan Dukungan

Dalam upaya memperkuat posisinya, Master Bagasi juga berencana untuk berkolaborasi dengan perwakilan perdagangan RI di luar negeri, seperti Indonesian Trade Promotion Center (ITPC), untuk mempromosikan produk UMKM secara lebih luas. Selain itu, platform ini telah mendapatkan dukungan dari Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) untuk memfasilitasi kebutuhan diaspora Indonesia akan produk lokal.

Meningkatkan Daya Saing UMKM

Kolaborasi ini diharapkan dapat mendorong UMKM naik kelas dan bersaing di pasar global dengan lebih percaya diri. Dengan strategi promosi yang tepat dan dukungan dari berbagai pihak, produk Indonesia diharapkan dapat menjadi kebanggaan global, meningkatkan kepercayaan diri pelaku UMKM dalam menembus pasar internasional.

Dalam beberapa bulan terakhir, Master Bagasi terus mengembangkan fitur-fitur interaktif seperti Jelajah Nusantara, yang memperkenalkan produk lokal berdasarkan asal kota, memungkinkan diaspora Indonesia berperan sebagai duta produk lokal di luar negeri. Langkah-langkah ini menunjukkan komitmen kuat untuk memperluas ekspor UMKM dan meningkatkan daya saing produk Indonesia di kancah global.

Admin

Recent Posts

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Lombok Tengah, Getaran Terasa Hingga Denpasar Bali

Berputar.id Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,2 mengguncang wilayah barat daya Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat…

4 jam ago

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Kecam Aksi Ketua Kadin Cilegon Tersangka Pemerasan Proyek Rp 5 Triliun

Berputar.id Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, mengecam keras tindakan Ketua Kamar Dagang…

4 jam ago

Pesawat Kepresidenan RI Kembali Berganti Warna di Era Presiden Prabowo, Dominasi Putih Jadi Pilihan

Berputar.id Pesawat kepresidenan Republik Indonesia kembali mengalami perubahan tampilan di era Presiden Prabowo Subianto. Kini,…

4 jam ago

Polisi Tangkap 37 Anggota Ormas Pelaku Premanisme di Ciledug, 13 Orang Diamankan Saat Pesta Miras

Berputar.id Kepolisian Resor Metro Tangerang Kota berhasil menangkap 37 anggota organisasi kemasyarakatan (ormas) yang diduga…

4 jam ago

Coinbase, Bursa Kripto Terbesar AS, Alami Serangan Siber Besar: Data Nasabah Bocor dan Potensi Kerugian Capai USD 400 Juta

Berputar.id Coinbase, salah satu bursa kripto terbesar di Amerika Serikat, baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka…

5 jam ago

Siti Badriah Bagikan Pengalaman Melahirkan Anak Kedua Tanpa Suami, Dapat Dukungan Penuh dari Tim Medis

Berputar.id Pedangdut terkenal, Siti Badriah, baru saja melahirkan anak keduanya yang berjenis kelamin perempuan pada…

5 jam ago