Categories: Berita Daerah

Syuting ‘Misteri Bilik Korek Api’: Maisha Kanna Sanjung Kinerja Mahasiswa Akademi Film Yogyakarta

Spread the love

Liputan6. com, Jakarta Menjelang Lebaran 2025, Maisha Kanna menunjukkan peningkatan produktivitas dengan merilis dua film baru. Yang pertama adalah Doa Doa Diatas Kepala, di mana dia berakting berdampingan dengan Dewa Dayana.

Film kedua berjudul Misteri Bilik Korek Api, diambil dari novel dengan nama yang sama tulisan Ruwita Meita. Maisha Kanna menjelaskan bahwa proses adaptasi ini melibatkan banyak diskusi antara sutradara dan penulis naskah.

Dalam produksi Misteri Bilik Korek Api, Maisha Kanna bekerja sama dengan tim yang sebagian besar terdiri dari mahasiswa dari Akademi Film Yogyakarta. Bintang film Dua Garis Biru ini mengungkapkan bahwa energi positif dan semangat tinggi itu sangat terasa selama proses syuting. Mereka sangat antusias.

Maisha Kanna berbagi bahwa suasana di lokasi syuting sangat hangat dan penuh rasa kekeluargaan. Dia merasa bahwa semangat positif dari kru juga berdampak pada para pemeran. Itu adalah kesan yang didapatkan Maisha Kanna.

“Mereka sangat bersemangat untuk menciptakan karya bersama karena belajar di bidang yang mereka sukai,” katanya. Dia menambahkan, “Kami semua termotivasi oleh semangat mereka. Energi mereka tidak pernah habis meskipun syuting sering berlanjut sampai larut malam. ” Ini merupakan thriller petualangan.

Maisha Kanna mengamati bahwa beberapa tahun terakhir, sinema Indonesia cenderung didominasi oleh genre horor. Namun, aktris ini yakin bahwa film Misteri Bilik Korek Api tidak hanya menampilkan elemen menakutkan.

“Film ini bukan horor yang penuh kejutan. Misteri Bilik Korek Api lebih condong ke thriller petualangan dengan elemen psikologis. Tema kekeluargaan justru yang paling kuat,” tambah Maisha Kanna.
Sinopsis Misteri Bilik Korek Api.

Akun Instagram KlikFilm melaporkan bahwa Misteri Bilik Korek Api karya sutradara Ludy Oji Prastama bercerita tentang krisis keuangan yang dialami sebuah panti asuhan, yang membuat para penghuninya harus tinggal di gedung tua. Dina (Maisha Kanna) menemukan sebuah bilik yang memiliki bungkus korek api tempel di dindingnya. Sayangnya, tindakan Dina dan anak-anak panti asuhan mengganggu arwah seorang gadis bernama Santi yang terjebak di dalam bilik korek api. Akibatnya, rangkaian teror pun melanda panti asuhan tersebut. Film ini dijadwalkan tayang di platform streaming KlikFilm mulai 28 Maret 2025.
HARUM168

Admin

Recent Posts

Polisi Tangkap Dua Pelaku Pencurian Empat Motor Baru di Kantor Bank Tanjung Priok Jakarta Utara

Berputar.id Viral di media sosial video pencurian empat sepeda motor baru yang terjadi di kantor…

3 jam ago

Kaesang Pangarep Kembali Mendaftar Calon Ketua Umum PSI, Ungkap Alasan Belum Selesaikan Pekerjaan

Berputar.id Kaesang Pangarep mengungkap alasan dirinya kembali mendaftar sebagai calon ketua umum (caketum) dalam ajang…

3 jam ago

Pesawat Saudia Airlines SV 5688 Mendarat Darurat di Kualanamu Akibat Ancaman Bom, 376 Jemaah Haji Selamat

Berputar.id Pesawat Saudi Arabia Airlines dengan nomor penerbangan SV 5688 yang melayani rute Jeddah-Muscat-Surabaya melakukan…

3 jam ago

Polri Gelar Pelayanan Publik di CFD Bundaran HI Sambut Hari Bhayangkara ke-79

Berputar.id Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada 1 Juli mendatang, Kepolisian Negara…

3 jam ago

Demis Hassabis: Dari Jago Catur dan Desainer Video Game hingga Raih Nobel Kimia

Berputar.id Demis Hassabis, yang dikenal luas sebagai CEO paling pintar di dunia, baru-baru ini meraih…

3 jam ago

Tora Sudiro Bahagia Sambut Kelahiran Cucu Pertama, Azzahra Nabila Sudiro

Berputar.id Aktor ternama Tora Sudiro tengah merasakan kebahagiaan yang luar biasa. Putrinya, Azzahra Nabila Sudiro,…

4 jam ago