Berputar.id RS Polri terus melakukan pencocokan DNA terhadap korban kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat, yang masih belum dapat diidentifikasi sebanyak sembilan bagian tubuh. Brigadir Jenderal A. Nyoman Edi dalam jumpa pers pada 24 Januari 2025 lalu menyampaikan permohonan dukungan dan kesabaran dari keluarga korban karena proses identifikasi masih berlangsung. Sejauh ini, tiga dari dua belas korban yang meninggal dunia telah teridentifikasi melalui analisis DNA, sementara empat belas orang lainnya dilaporkan hilang oleh keluarga.
Baca Juga : Alasan Orang Masih Ragu Pakai AI Adalah Salah Satunya karena Keamanan Dan Privasi
Proses identifikasi menjadi rumit karena kondisi jenazah yang terbakar parah. Seperti dijelaskan Brigjen dr. Sumi Hastry Purwanti, RS Polri telah menganalisis 30 sampel DNA post-mortem, yang sedang dicocokkan dengan sampel DNA dari keluarga korban yang hilang. Korban yang teridentifikasi adalah Zukhi F Radja (42), Aulia Belinda (28), dan Osima Yukari (25), yang identitasnya dikonfirmasi melalui tes DNA.
Kebakaran di Glodok Plaza terjadi pada tanggal 15 Januari 2025, yang mengakibatkan banyak korban jiwa dan mendorong upaya forensik ekstensif untuk mengidentifikasi korban. Rumah sakit telah menerima total sembilan kantong jenazah dari insiden tersebut, dan upaya yang sedang berlangsung difokuskan pada identifikasi korban yang tersisa.
Berputar.id Presiden Prabowo Subianto resmi menerima undangan untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Group of…
Berputar.id Pada tanggal 9 Juni 2025 yang bertepatan dengan hari Senin, masyarakat Indonesia menikmati libur…
Berputar.id Wilayah RW 3, Kelurahan Malaka Jaya, Jakarta Timur, yang sempat heboh dan dikenal dengan…
Berputar.id Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyoroti fenomena banyak ibu yang tega membuang bayinya. Dalam…
Berputar.id Penelitian terbaru yang dilakukan oleh University of the Republic of Uruguay (Udelar) dan Pompeu…
Berputar.id Artis Tyas Mirasih akan segera melaksanakan ibadah umrah dalam waktu dekat. Tidak sendiri, Tyas…