Berputar.id – Kedutaan Besar Qatar di Suriah melanjutkan aktivitasnya pada Selasa, 17 Desember setelah 13 tahun ditutup akibat putusnya hubungan diplomatik kedua negara, kata sumber diplomatik kepada RIA Novosti.
Pada Minggu (15/12), sejumlah diplomat Qatar melakukan perjalanan ke Suriah untuk bertemu dengan pemerintah sementara Suriah pasca penggulingan Presiden Bashar Assad.
“Kedutaan Besar Qatar di Suriah kembali beroperasi di Republik Arab Suriah,” kata sumber tersebut.
Diaktifkan Pada bulan Juli 2011, Qatar menutup kedutaan besarnya di Damaskus, ibu kota Suriah, dan menarik duta besarnya pada awal protes terhadap pemerintahan Presiden Assad.
Baca juga : Festival Tjap Legende Hadir di Makassar: Rayakan Kekayaan Kuliner Nusantara!
Kementerian Luar Negeri Qatar mengumumkan pada 15 Desember bahwa kedutaan besarnya di Suriah akan kembali beroperasi dan Khalifa Abdullah Al Mahmoud Al Sharif telah ditunjuk sebagai kuasa usaha.
Berputar.id Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menyikapi isu transfer data pribadi warga Indonesia…
Berputar.id Polisi masih terus mendalami kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) berinisial ADP,…
Berputar.id Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil membongkar kasus peredaran uang palsu di kawasan…
Berputar.id Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, hari ini menjalani sidang pembacaan…
Berputar.id Starlink, layanan internet satelit milik SpaceX, kembali membuka pendaftaran bagi pelanggan baru di Indonesia…
Berputar.id Artis Erika Carlina mengaku tengah mengandung anak pertama tanpa menikah terlebih dahulu. Pengakuan ini…