Berputar.id – Pemerintah Indonesia dan Singapura berkomitmen untuk memperkuat kerja sama kedua negara dalam penyediaan layanan publik yang komprehensif dan transformasi digital.
Penguatan kerja sama dilakukan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini dan Duta Besar Singapura untuk Indonesia Kwok Fook Seng.
“Kami perlu mengetahui bagaimana pemerintah Singapura mengembangkan digitalisasi di sini. Kami juga ingin mempelajari caranya Agar masyarakat memahami transformasi digital agar dapat diterima dan dimanfaatkan, kata Menteri PANRB dalam keterangannya, Selasa di Jakarta.
Menteri PANRB menjelaskan tata kelola transformasi digital yang terintegrasi dan menyeluruh saat ini penting untuk membangun platform strategis yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat.
Oleh karena itu, ia mengatakan pemerintah Indonesia akan memprioritaskan transformasi digital di masa depan. pendekatan yang berpusat pada komunitas menjadi lebih terlibat dalam berbagai aspek kehidupan.
Selain itu, kata dia, pemerintah menerbitkan Peraturan Presiden No. 82 Tahun 2023 tentang percepatan transformasi digital dan integrasi layanan digital nasional.
Sementara itu, Kwok Fook Seng menjelaskan proses integrasi dan transformasi digital Singapura untuk mencapai posisinya saat ini membutuhkan waktu hampir dua dekade.
Pada awal pembangunan, dia berkata: Pemerintah Singapura juga menghadapi tantangan yang sama dengan pemerintah Indonesia yang saat ini menghadapi integrasi berbagai aplikasi instansi pemerintah.
“Setiap kementerian/lembaga membuat aplikasi dan perlu waktu untuk mengintegrasikannya,” ujarnya.
Namun, ia mengatakan pemerintah Singapura tetap memprioritaskan layanan publik yang komprehensif sebagai bagian dari upaya digitalisasi layanan, sementara mempertahankan layanan konvensional untuk memastikan bahwa warga negara dari semua generasi terlayani dengan baik.
Baca juga : Dari Jauh Seperti Vihara, tapi Ternyata Kuliner Legendaris Rumah Merah
“Kami masih menggunakan cara-cara lama dalam melayani lansia (warga lanjut usia, catatan redaksi) yang kemampuan digitalnya belum sebaik generasi muda, karena pada prinsipnya pelayanan publik harus bisa menyambut dan melayani semua orang,” jelasnya.
Harum168
Berputar.id Presiden Prabowo Subianto resmi menerima undangan untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Group of…
Berputar.id Pada tanggal 9 Juni 2025 yang bertepatan dengan hari Senin, masyarakat Indonesia menikmati libur…
Berputar.id Wilayah RW 3, Kelurahan Malaka Jaya, Jakarta Timur, yang sempat heboh dan dikenal dengan…
Berputar.id Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyoroti fenomena banyak ibu yang tega membuang bayinya. Dalam…
Berputar.id Penelitian terbaru yang dilakukan oleh University of the Republic of Uruguay (Udelar) dan Pompeu…
Berputar.id Artis Tyas Mirasih akan segera melaksanakan ibadah umrah dalam waktu dekat. Tidak sendiri, Tyas…