Categories: Berita Luar Negri

Markas UNIFIL di Lebanon Diserang Roket yang Diduga Milik Hizbullah

Spread the love

Berputar.id Pasukan penjaga perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Lebanon, yang dikenal sebagai UNIFIL, mengalami serangan roket yang menghantam markas mereka di Naqoura, Lebanon selatan. Serangan ini dilaporkan terjadi pada Rabu, 30 Oktober 2024, dan diduga dilakukan oleh kelompok Hizbullah atau afiliasinya, dengan roket ditembakkan dari area utara.

Baca Juga : Latihan Nuklir Strategis Rusia Diawasi Langsung Oleh Vladimir Putin

Detail Serangan

  • Korban: Delapan tentara Austria yang tergabung dalam UNIFIL mengalami luka ringan akibat serangan tersebut. Menurut Kementerian Pertahanan Austria, tidak ada tentara yang membutuhkan perawatan medis mendesak.
  • Respons Austria: Kementerian Pertahanan Austria mengecam serangan ini dan menuntut penyelidikan segera.

Latar Belakang UNIFIL

UNIFIL bertugas memantau permusuhan di sepanjang garis demarkasi dengan Israel dan memiliki sekitar 10.000 personel dari 50 negara. Pasukan ini telah beroperasi di Lebanon sejak 1978 untuk menjaga keamanan dan membantu akses kemanusiaan di wilayah tersebut. Namun, dalam beberapa minggu terakhir, UNIFIL telah menghadapi serangkaian serangan yang dianggap “sengaja” oleh pasukan Israel, yang juga menuduh Hizbullah menggunakan UNIFIL sebagai tameng manusia.

Tanggapan dan Situasi Terkini

Israel telah meminta UNIFIL untuk menarik mundur pasukannya demi keselamatan mereka, namun permintaan tersebut ditolak oleh UNIFIL. Dalam beberapa insiden sebelumnya, termasuk pada 13 Oktober, posisi UNIFIL juga terkena tembakan langsung dari pasukan Israel. UNIFIL melaporkan bahwa mereka telah terkena dampak setidaknya 20 kali oleh berbagai serangan sejak awal bulan ini, termasuk insiden di mana dua tank Israel menyerang markas mereka di Naqoura.

Kesimpulan

Serangan terbaru ini menambah ketegangan di kawasan yang sudah bergolak antara Israel dan Hizbullah, serta menunjukkan tantangan yang dihadapi oleh pasukan penjaga perdamaian PBB dalam menjalankan misi mereka di tengah konflik yang berkepanjangan.

CINTA55

Admin

Recent Posts

Mitra Dapur MBG Kalibata Diperiksa Polisi Terkait Dugaan Penggelapan Dana Hampir Rp 1 Miliar oleh Yayasan MBN

Berputar.id Mitra dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kalibata, Jakarta Selatan, menjalani pemeriksaan oleh…

14 jam ago

Wanita di Mal Pondok Indah Jakarta Selatan Ditangkap Usai Tipu Toko dengan Bukti Transfer Palsu

Berputar.id Seorang wanita berinisial TNA (32) berhasil diamankan polisi setelah melakukan penipuan dengan modus mengedit…

14 jam ago

Bareskrim Polri Limpahkan Berkas Roman Nazarenko, Bos Jaringan Lab Narkoba Hydra di Bali ke Kejati Bali

Berputar.id Bareskrim Polri resmi melimpahkan berkas perkara Warga Negara Ukraina, Roman Nazarenko, tersangka kasus laboratorium…

14 jam ago

Anggota DPRD Sumut Megawati Zebua Laporkan Akun TikTok Penyebar Video Dugaan Cekik Pramugari Wings Air

Berputar.id Anggota DPRD Sumatera Utara, Megawati Zebua, melaporkan pemilik akun TikTok @polostakberdosa ke Polda Sumut…

14 jam ago

Whistleblower Tesla Cristina Balan Menang Banding, Siap Hadapi Elon Musk di Pengadilan Terbuka

Berputar.id Cristina Balan, mantan engineer Tesla yang dikenal sebagai whistleblower atas isu keselamatan desain kendaraan,…

15 jam ago

Kenangan Haru Cici Paramida dan Siti KDI Mengenang Ibunda Hj Roesnaedi yang Meninggal Dunia, Dimakamkan di TPU Semper Jakarta Utara

Berputar.id  Ibunda dari penyanyi dangdut Cici Paramida dan Siti KDI, Hj Roesnaedi, meninggal dunia pada…

15 jam ago