Berputar.id Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mengklarifikasi bahwa informasi yang beredar di media sosial mengenai kebijakan baru Menteri Pendidikan Abdul Mu’ti bukan berasal dari pihaknya. Dalam unggahan resmi di Instagram pada 25 Oktober 2024, Kemendikdasmen menyatakan bahwa poin-poin yang viral, seperti menjadikan Nilai Ebtanas Murni (NEM) sebagai syarat masuk SMP/SMA dan mengembalikan rapor merah, merupakan aspirasi masyarakat, bukan keputusan resmi kementerian.
Baca Juga : Drone Turki Menyerang Suriah Menyebabkan 27 Warga Sipil Tewas
Poin-poin yang Viral:
Kemendikdasmen menegaskan bahwa mereka terbuka terhadap masukan dari masyarakat mengenai kebijakan pendidikan dan mendorong warga untuk menyampaikan aspirasi melalui situs resmi yang telah disediakan. Abdul Mu’ti juga menekankan pentingnya mendengarkan aspirasi masyarakat sebelum mengambil keputusan strategis terkait pendidikan
Berputar.id Warga Penjaringan, Jakarta Utara, mengeluhkan kondisi Kali Kamal Muara yang berbusa dan berbau tidak…
Berputar.id Mobil milik Brigjen (Purn) Hendrawan Ostevan, yang ditemukan di dermaga KCN Marunda, Jakarta Utara,…
Berputar.id Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana membangun tanggul mitigasi di beberapa lokasi pada tahun 2025 untuk mengatasi…
Berputar.id HP yang tidak mengeluarkan suara meskipun volume sudah diatur ke tingkat maksimal bisa disebabkan…
Berputar.id Faby Marcelia, pesinetron berusia 29 tahun, kini menjalani kehidupan sebagai orang tua tunggal setelah…
Berputar.id Gathan Mahardika alias Reza, seorang pria berusia 27 tahun, ditangkap oleh polisi setelah melakukan…