Berputar.id – Pelantikan Prabowo Subianto sebagai Presiden Indonesia ke-8 akan dilaksanakan pada hari Minggu, 20 Oktober 2024 di Kompleks Parlemen, Jakarta. Pelantikan ini akan menandai dimulainya pemerintahan lima tahun Prabowo Subianto sebagai presiden dan Gibran Rakabuming sebagai wakil presiden
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Ahmad Muzani mengungkapkan bahwa agenda pelantikan Prabowo Subianto akan digelar di Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, bukan di Ibu Kota Nusantara (IKN)
Presiden Jokowi akan menghadiri upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia di IKN pada 17 Agustus 2024, tetapi tidak akan berada di IKN pada bulan Oktober sebelum pelantikan Prabowo Subianto.
Prabowo Subianto telah mengatakan bahwa dirinya akan menggunakan rentang waktu mulai dari penetapan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI hingga sebelum serah terima jabatan pada 20 Oktober 2024 untuk menyiapkan diri. Ia juga akan berdiskusi dengan para pakar untuk mencari solusi permasalahan bangsa
Baca juga : Muncul Gerakan Tusuk 3 Paslon di Jakarta, Rano Karno : Entar Nyesel
Prabowo Subianto telah menegaskan bahwa ia akan meneruskan kebijakan dari pemerintahan Jokowi dan memperbaiki apa yang perlu diperbaiki. Ia juga akan melanjutkan kebijakan-kebijakan yang terbukti relevan dan mendukung kebijakan-kebijakan tersebut dalam arah yang sama.
Berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No 3 Tahun 2022, pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI 2024 akan dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh KPU. Pelantikan ini akan menandai dimulainya pemerintahan baru dan transisi pergantian pemerintahan yang mulus.