Categories: Uncategorized

Ducati Pilih Marc Marquez sebagai Rider Kedua Musim Depan, General Manager Gigi Dall’Igna Kena Kritik

Spread the love

Keputusan Ducati untuk merekrut Marc Marquez sebagai rider kedua mereka untuk musim balap MotoGP tahun depan telah menuai kritik tajam. Meski Marquez adalah salah satu pembalap paling terkenal dan berbakat, banyak pihak mempertanyakan langkah ini, terutama mengingat performanya yang kurang mengesankan di musim 2024 dibandingkan dengan dua pesaing terdekatnya, Jorge Martin dan Enea Bastianini.

General Manager Ducati, Gigi Dall’Igna, berada di bawah sorotan karena keputusan ini. Marquez, yang dikenal dengan julukan “Baby Alien,” saat ini berada jauh di belakang dalam klasemen MotoGP 2024 dibandingkan Martin dan Bastianini. Jorge Martin memuncaki klasemen dengan raihan 241 poin, sedangkan Enea Bastianini berada di peringkat ketiga dengan koleksi 192 poin. Marquez sendiri masih belum bisa menembus posisi lima besar klasemen sementara.


| Baca Juga : Menanti Aksi Kylian Mbappe: Prediksi Real Madrid vs Atalanta

Keputusan untuk memilih Marquez tampaknya menimbulkan keraguan di kalangan penggemar dan analis MotoGP. Banyak yang berpendapat bahwa performa Martin dan Bastianini, yang secara konsisten menunjukkan hasil baik di musim ini, membuat mereka lebih layak mendapatkan tempat di tim Ducati daripada Marquez.

Gigi Dall’Igna menjelaskan bahwa keputusan tersebut diambil berdasarkan beberapa faktor, termasuk potensi jangka panjang dan keahlian Marquez yang tak bisa diabaikan. “Marc Marquez adalah pembalap dengan pengalaman dan kemampuan luar biasa. Kami percaya bahwa dia akan membawa nilai tambah yang signifikan untuk tim Ducati di masa depan,” ujar Dall’Igna dalam pernyataannya.

Namun, banyak pihak berpendapat bahwa Ducati seharusnya memilih berdasarkan hasil performa terkini di lapangan. Kritikus mencatat bahwa keputusan ini mungkin lebih dipengaruhi oleh faktor-faktor di luar performa balap saat ini, termasuk aspek komersial dan reputasi global Marquez.

Banyak yang menantikan bagaimana keputusan ini akan berdampak pada performa Ducati di musim depan. Sementara itu, Jorge Martin dan Enea Bastianini tetap berfokus pada balapan yang tersisa di musim ini, berusaha keras untuk mempertahankan posisi mereka di klasemen dan menunjukkan bahwa mereka adalah pilihan yang lebih baik untuk tim-tim top di MotoGP.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai keputusan Ducati dan kritik yang diterima, Anda bisa mengunjungi artikel terkait di dekik.com.

Admin

Recent Posts

Kecelakaan Mobil Melaju Sendiri Tanpa Pengemudi Lalu Menabrak Pesepeda di Kelapa Gading

Berputar.id Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jakarta Utara pada Minggu, 19 Januari 2025, ketika sebuah…

20 jam ago

Pemprov DKI Jakarta Akan Bangun 2 Flyover Dengan Anggaran Rp 494 M di Jakbar dan Jaksel

Berputar.idPemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membangun dua flyover dengan total anggaran mencapai Rp 494,46 miliar.…

20 jam ago

Koalisi Pejalan Kaki Mengeluhkan Trotoar di Jaksel Jadi Parkir Liar, Pemprov DKI Beri Peringatan Pihak Restoran

Berputar.id Koalisi Pejalan Kaki (Kopeka) mengeluhkan parkir liar di trotoar depan RM Sinar Mandala dan…

20 jam ago

Menko PMK Pratikno Mengumumkan Bahwa Surat Edaran Siswa Libur Sekolah Selama Ramadan Akan Diterbitkan

Berputar.idMenteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengumumkan bahwa surat edaran (SE) mengenai…

22 jam ago

Ada 7 Cara Memulihkan Nomor Kontak WhatsApp Terhapus di Android

Berputar.id Berikut adalah tujuh cara untuk memulihkan kontak WhatsApp yang hilang bagi pengguna Android: Baca…

22 jam ago

Penjelasan Kedekatan Hubungan Desy Ratnasari-Ruben Onsu Hasil Persahabatan Lama

Berputar.id Kedekatan antara Desy Ratnasari dan Ruben Onsu telah menjadi sorotan publik, terutama setelah mereka…

22 jam ago