Categories: Berita Luar Negri

Intelijen Israel Yakini Iran Siap Lakukan Serangan Balasan dalam Beberapa Hari

Spread the love

Tel Aviv – Komunitas intelijen Israel mengungkapkan kekhawatiran serius terkait potensi serangan langsung dari Iran sebagai balasan atas pembunuhan seorang tokoh penting Hamas di wilayah Israel dua pekan lalu. Menurut laporan terbaru yang dirilis oleh Axios dan dikutip oleh Al Arabiya pada Senin (12/8/2024), pihak intelijen Israel percaya bahwa Teheran mungkin akan melancarkan serangan terhadap Tel Aviv dalam waktu dekat.

Dalam laporan tersebut, reporter Axios Barak Ravid mengungkapkan bahwa keyakinan ini disampaikan oleh dua sumber yang tidak disebutkan namanya. Ravid menambahkan bahwa Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, telah mengadakan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS), Lloyd Austin, untuk membahas situasi tersebut. Dalam pertemuan itu, Gallant menginformasikan Austin tentang indikasi bahwa Iran sedang mempersiapkan serangan skala besar terhadap Israel.

| Baca Juga : Netanyahu Minta Maaf atas Serangan Mematikan Hamas dalam Wawancara Eksklusif

Menurut sumber yang dilaporkan, aktivitas militer Iran telah menunjukkan tanda-tanda persiapan yang signifikan. Hal ini memperkuat spekulasi bahwa Iran mungkin merencanakan tindakan balasan untuk pembunuhan tokoh Hamas yang terjadi baru-baru ini. Israel dan sekutunya kini berada dalam kesiapsiagaan tinggi, mengantisipasi kemungkinan eskalasi konflik yang dapat memicu ketegangan lebih lanjut di kawasan tersebut.

Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant dikabarkan telah meminta dukungan dan koordinasi dengan pihak AS untuk menghadapi potensi ancaman dari Iran. Langkah ini menunjukkan pentingnya kerja sama internasional dalam menangani situasi yang dapat berdampak pada stabilitas regional. Selain itu, informasi ini juga menyoroti intensitas ketegangan antara Israel dan Iran, yang kerap kali memanas dalam beberapa tahun terakhir.

Israel kini sedang memantau perkembangan situasi dengan seksama dan memperkuat langkah-langkah pertahanan di berbagai sektor. Dengan adanya ancaman yang semakin nyata, kedua negara tersebut menghadapi kemungkinan eskalasi yang bisa mempengaruhi keamanan dan kestabilan kawasan Timur Tengah secara keseluruhan. Pemerintah Israel dan sekutunya berharap agar semua pihak dapat menahan diri dan mencegah terjadinya konflik lebih lanjut.

sumber : delik.com

Admin

Recent Posts

Presiden Prabowo Subianto Terima Undangan Resmi Hadiri KTT G7 2025 di Kanada

Berputar.id Presiden Prabowo Subianto resmi menerima undangan untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Group of…

2 jam ago

Taman Margasatwa Ragunan Tetap Buka di Hari Cuti Bersama Idul Adha 9 Juni 2025, Pilihan Liburan Seru Bersama Keluarga

Berputar.id Pada tanggal 9 Juni 2025 yang bertepatan dengan hari Senin, masyarakat Indonesia menikmati libur…

2 jam ago

Kondisi Terkini ‘Kampung Kembar’ di RW 3 Malaka Jaya: Warga Kembar Kini Mulai Berkurang

Berputar.id Wilayah RW 3, Kelurahan Malaka Jaya, Jakarta Timur, yang sempat heboh dan dikenal dengan…

2 jam ago

Megawati Soekarnoputri Soroti Sikap Ibu yang Tega Membuang Bayinya dalam Acara Pameran Foto Guntur Soekarnoputra

Berputar.id Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyoroti fenomena banyak ibu yang tega membuang bayinya. Dalam…

2 jam ago

Kebisingan Aktivitas Manusia di Antartika Picu Stres Berat pada Fauna, Studi Baru Ungkap Dampak Negatif yang Diremehkan

Berputar.id Penelitian terbaru yang dilakukan oleh University of the Republic of Uruguay (Udelar) dan Pompeu…

2 jam ago

Tyas Mirasih Siap Berangkat Umrah Bersama Keluarga, Siapkan Doa Khusus

Berputar.id Artis Tyas Mirasih akan segera melaksanakan ibadah umrah dalam waktu dekat. Tidak sendiri, Tyas…

3 jam ago