Berputar.id – Dalam sebuah kampanye di Arizona, Kamala Harris, calon presiden Demokrat AS, menanggapi demonstran pro-Palestina yang mengganggu acaranya. Harris menekankan bahwa sekarang adalah waktunya untuk bernegosiasi gencatan senjata dalam konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Gaza.
Saat berbicara di hadapan sekitar 15.000 orang di Glendale, Arizona – salah satu negara bagian kunci dalam pemilihan presiden melawan tantangan Republik Donald Trump – para demonstran berteriak, “Bebas, bebas Palestina.” Selama pidatonya pada hari Jumat, Harris berhenti sejenak untuk menanggapi langsung para demonstran, menyatakan, “Yang saya katakan adalah: sekarang waktunya untuk mendapatkan kesepakatan gencatan senjata dan menyelesaikan negosiasi sandera.”
Harris menambahkan kepada para demonstran, “Presiden dan saya bekerja tanpa henti setiap hari untuk mengamankan gencatan senjata itu dan membawa pulang para sandera. Saya menghargai suara Anda, tapi sekarang kita perlu fokus pada pemilihan 2024 yang akan datang.”
Baca juga : Tolak Bantuan Asing, Kim Jong Un Pindahkan 15.000 Korban Banjir ke Pyongyang
Sebelumnya pada minggu ini, selama kampanye di Michigan, Harris menghadapi teriakan dari aktivis pro-Palestina yang berkali-kali menyela, berteriak, “Kamala Kamala tak bisa, kami tak akan memilih genosida.” Tanggapannya lugas: “Saya tahu apa yang kamu inginkan. Kalau kamu ingin Donald Trump menang, katakan itu. Kalau tidak, saya sedang berbicara.”