Berputar.id – Ribuan orang melakukan demonstrasi di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Jakarta pada Jumat, 4 Agustus 2024. Aksi ini diorganisir oleh Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina, yang mengajak masyarakat untuk bersolidaritas dengan rakyat Palestina. Para demonstran menuntut agar Israel diseret ke Mahkamah Internasional atas dugaan kejahatan perang dan kejahatan kemanusiaan yang dilakukan terhadap warga Palestina.
Dalam demonstrasi tersebut, para peserta membawa spanduk dan poster yang berisi pesan-pesan pro-Palestina. Mereka meneriakkan slogan-slogan yang mengecam tindakan Israel dan menyerukan dukungan untuk pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh. Suasana demonstrasi berlangsung dengan penuh semangat, di mana para demonstran menunjukkan komitmen mereka untuk memperjuangkan hak-hak rakyat Palestina yang selama ini terpinggirkan.
Salah satu tuntutan utama dalam aksi ini adalah agar pemerintah Indonesia mengambil langkah konkret untuk membela Palestina di forum internasional. Para demonstran mendesak agar Indonesia memutus hubungan diplomatik dengan Israel dan mendukung upaya untuk membawa Israel ke Mahkamah Internasional. Mereka percaya bahwa tindakan tegas dari pemerintah Indonesia dapat memberikan dampak positif dalam mendukung perjuangan rakyat Palestina.
Baca juga : Menkominfo : Akses Masyarakat ke Situs Judi Online Turun 50%
Aksi ini merupakan bagian dari serangkaian demonstrasi yang terjadi di berbagai negara di seluruh dunia. Masyarakat internasional semakin menunjukkan solidaritas terhadap rakyat Palestina, terutama setelah meningkatnya kekerasan dan agresi yang dilakukan oleh Israel. Para demonstran berharap bahwa tekanan dari berbagai negara dapat mendorong Israel untuk menghentikan tindakan kekerasan dan memperhatikan hak-hak asasi manusia.
Dalam orasinya, beberapa tokoh masyarakat dan aktivis mengingatkan pentingnya persatuan dalam mendukung perjuangan Palestina. Mereka menekankan bahwa solidaritas ini bukan hanya tanggung jawab masyarakat Palestina, tetapi juga tanggung jawab semua umat manusia yang peduli terhadap keadilan. Dengan bersatu, mereka percaya bahwa suara rakyat bisa lebih didengar di tingkat internasional.