Ibu-Ibu di Jeneponto Minta Maaf Usai Berpesta Miras di Depan Anak-Anak

JENEPONTO – Sebuah insiden yang menghebohkan masyarakat Jeneponto, Sulawesi Selatan, terjadi ketika sekelompok ibu-ibu berpesta miras sambil berjoget di depan anak-anak mereka. Peristiwa ini menuai kritik keras dari masyarakat dan memicu permintaan maaf dari para ibu tersebut setelah video pesta mereka viral di media sosial. Insiden ini menunjukkan adanya pergeseran norma sosial di tengah masyarakat yang kerap menjunjung tinggi tata krama dan pendidikan anak.

Menurut informasi yang beredar, pesta miras tersebut berlangsung pada akhir pekan lalu di sebuah desa di Jeneponto. Dalam video yang tersebar, terlihat sejumlah ibu-ibu sedang asyik menari dan mengonsumsi minuman keras sambil dikelilingi oleh anak-anak yang tampak kebingungan dan tidak nyaman. Kejadian ini memicu kepedihan dari banyak pihak, terutama orang tua yang menilai tindakan tersebut tidak pantas dilakukan di depan anak-anak.

| Baca Juga : Kurir Bawa 16 Kg Paket Ganja Sambil Bawa Anak Balita Di Amankan Polisi

Setelah video tersebut viral, sejumlah ibu-ibu yang terlibat dalam pesta miras itu akhirnya mengeluarkan pernyataan permintaan maaf secara terbuka. Dalam pernyataan tersebut, mereka mengaku sangat menyesal atas tindakan mereka dan mengakui bahwa perbuatan mereka telah melanggar norma kesopanan dan dapat memberikan dampak buruk pada perkembangan anak-anak. Mereka berjanji untuk lebih berhati-hati dan menjaga perilaku mereka agar tidak kembali mengulangi hal serupa di masa depan.

Reaksi masyarakat terhadap insiden ini sangat beragam. Banyak orang menilai bahwa tindakan ibu-ibu tersebut mencerminkan penurunan kualitas pendidikan dan pengawasan terhadap anak-anak di lingkungan mereka. Pemerintah setempat juga menyatakan keprihatinannya dan berencana untuk melakukan sosialisasi mengenai pentingnya menjaga etika dan moralitas, terutama di depan anak-anak. Upaya ini diharapkan dapat memperbaiki kondisi sosial dan menghindari kejadian serupa di masa mendatang.

Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat bahwa tanggung jawab terhadap pendidikan dan perkembangan anak-anak harus selalu diutamakan. Di tengah berbagai perubahan sosial yang cepat, menjaga norma dan etika, terutama di depan anak-anak, tetap menjadi prioritas untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan mendukung pertumbuhan mereka dengan baik.