Viral Cerita ‘Room Tour’ Alat Kerja Dinas Pemadam Kebakaran Depok

Sandi Butar Butar (33) kembali menjadi sorotan di media sosial setelah membagikan video “room tour” yang mengungkap kondisi kerusakan alat-alat kerja di Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Unit Pelayanan Teknis Cimanggis. Dalam video tersebut, Sandi menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi alat-alat tersebut dan menyuarakan harapannya agar pelayanan kepada masyarakat dapat berjalan dengan optimal.

Sandi sebelumnya telah menjadi perbincangan publik atas unggahannya mengenai pakaian dinas lapangan (PDL). Unggahan tersebut kemudian menarik perhatian Kementerian Dalam Negeri yang membentuk tim untuk menyelidiki dugaan korupsi yang diungkapkan oleh Sandi. Kini, melalui video “room tour”-nya, Sandi kembali mempertanyakan kualitas layanan dan keandalan alat-alat kerja yang vital bagi keselamatan masyarakat.

| Baca Juga : Selebgram Promosi Judi Online Dibayar Rp200 Ribu Ditangkap Polisi

Dalam video tersebut, Sandi menunjukkan secara langsung berbagai kerusakan yang terjadi pada alat-alat pemadam kebakaran, termasuk kendaraan operasional dan peralatan lainnya. Kondisi yang disampaikan oleh Sandi menggambarkan tantangan serius dalam menjalankan tugas mereka sebagai petugas pemadam kebakaran di Depok. Video ini telah mendapat respon luas dari masyarakat, dengan banyak yang mengekspresikan dukungan dan keprihatinan mereka terhadap kondisi tersebut.

Pengungkapan Sandi juga menyoroti pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan sumber daya publik, terutama yang berkaitan dengan keselamatan dan pelayanan masyarakat. Dengan mengangkat isu-isu ini secara terbuka, Sandi berharap agar pihak terkait dapat segera mengambil langkah yang diperlukan untuk memperbaiki kondisi yang ada dan meningkatkan efektivitas layanan pemadam kebakaran di wilayah tersebut.

Pemerintah setempat dan berbagai pihak terkait diharapkan untuk merespons dengan cepat atas keprihatinan yang disampaikan oleh Sandi Butar Butar ini. Langkah-langkah konkret perlu diambil untuk memastikan bahwa alat-alat pemadam kebakaran yang digunakan adalah dalam kondisi prima demi keamanan dan keselamatan masyarakat secara keseluruhan. Dalam konteks ini, peran media sosial juga terbukti penting sebagai sarana untuk menyuarakan aspirasi dan mengawasi jalannya pelayanan publik.