Categories: Berita Luar Negri

Nilai Tukar Dollar Masih Tinggi, Harga Emas Diperkirakan Akan Terus Naik

Spread the love

Berputar.id – Nilai tukar dolar AS yang masih tinggi diperkirakan akan berdampak pada harga emas, yang diproyeksikan terus mengalami kenaikan. Penguatan dolar AS terjadi di tengah meningkatnya inflasi di Amerika Serikat dan keputusan The Federal Reserve untuk menaikkan suku bunga acuan. Kenaikan suku bunga ini membuat dolar menjadi aset yang lebih menarik bagi investor, yang berimbas pada peningkatan permintaan terhadap emas sebagai aset safe haven.

Pengaruh Kenaikan Dolar terhadap Emas

Ketika dolar AS menguat, harga emas cenderung meningkat karena emas diperdagangkan dalam dolar. Investor yang mencari perlindungan dari ketidakpastian ekonomi dan inflasi cenderung beralih ke emas, yang dianggap sebagai lindung nilai yang efektif. Meningkatnya inflasi AS, yang tercatat mencapai 3,2% pada Juli 2023, juga berkontribusi pada permintaan emas, karena orang-orang berusaha untuk melindungi kekayaan mereka dari penurunan nilai uang.

Proyeksi Harga Emas

Dengan kondisi pasar yang tidak menentu dan inflasi yang tinggi, banyak analis memperkirakan bahwa harga emas akan terus naik. Kenaikan ini didorong oleh ketidakpastian global dan kebutuhan untuk diversifikasi portofolio investasi. Sejumlah prediksi menunjukkan bahwa harga emas bisa mencapai level tertinggi baru jika tren ini berlanjut.

Baca juga : Aksi Boikot Terhadap Israel Jelang Pembukaan Olimpiade Paris 2024 

Dampak pada Ekonomi Global

Kenaikan harga emas juga dapat mempengaruhi ekonomi global. Negara-negara yang bergantung pada ekspor emas mungkin merasakan manfaat dari harga yang lebih tinggi, sementara negara-negara yang mengimpor emas dapat menghadapi tantangan dalam neraca perdagangan mereka. Selain itu, fluktuasi harga emas dapat mempengaruhi pasar saham dan investasi lainnya.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, nilai tukar dolar AS yang tinggi berpotensi mendorong harga emas naik, menciptakan dinamika baru dalam pasar komoditas. Investor dan pelaku pasar perlu memantau perkembangan ini dengan cermat, mengingat dampaknya yang luas terhadap perekonomian dan stabilitas finansial global.

Bali29

Admin

Recent Posts

Seorang Pria di Bogor Ditangkap Polisi Setelah Melakukan Penipuan Dengan Bawa Kabur HP Wanita Kencannya

Berputar.id Gathan Mahardika alias Reza, seorang pria berusia 27 tahun, ditangkap oleh polisi setelah melakukan…

2 jam ago

Pemerintah Indonesia Menyatakan Menerima Putusan MA Soal Aturan Terkait Pinjol

Berputar.id Pemerintah Indonesia telah menyatakan menerima putusan Mahkamah Agung (MA) yang memerintahkan perbaikan aturan terkait…

2 jam ago

Pemilik Pondok Pesantren di Jakarta Timur Diduga Terlibat Pencabulan Santri

Berputar.id Kasus pencabulan di Pondok Pesantren Ad-Diniyah, Duren Sawit, Jakarta Timur, melibatkan pemilik berinisial CH…

2 jam ago

Wanita di Bogor Mandi dan Tidak Kunjung Keluar Ternyata Tewas Tercebur ke Sumur

Berputar.id Seorang wanita berinisial RS (36) mengalami insiden tragis ketika tercebur ke dalam sumur di…

3 jam ago

Aplikasi Milik ByteDance CapCut dan Mobile Legends Kini Resmi Dapat Akses di AS

Berputar.id Dua aplikasi milik ByteDance, yaitu CapCut dan Mobile Legends, kini telah resmi dapat diakses oleh pengguna di…

3 jam ago

Penjelasan Uya Kuya Yang Dikritik Ngonten Depan Bekas Rumah Kebakaran Oleh Pemilik Rumah di LA

Berputar.id Uya Kuya, seorang presenter dan anggota DPR RI, menjadi sorotan publik setelah videonya yang…

3 jam ago