Categories: Berita Daerah

Saka Tatal Telah Leluasa dari Penjara, Keberadaannya Saat ini Dicari Polisi

Spread the love

Seseorang pelaku pembunuhan Vina Cirebon yang telah lebih dahulu keluar dari penjara saat ini diburu polisi.
hal itu dicoba buat mempercepat mencari 3 terdakwa pembunuh Vina Cirebon yang masih buron.
Mereka merupakan Dani( 28), Andi( 31), serta Pegi( 30) alias Perong.
Sedangkan pelakon pembunuhan Vina Cirebon yang telah bebas dari hukuman adalah Saka Tatal.
Berbeda dari 7 pelaku ain, Saka Tatal dihukum jauh lebih rendah atas kasus Vina Cirebon.
dia dihukum hukuman panjara sepanjang 8 tahun 3 bulan semenjak 2016.
Bila dihitung, hingga masa tahanan Saka Tatal saat ini telah berakhir.
” ada yang telah keluar dari lapas,” kata Dirrkrimum Polda Jabar Kombes Surawan.
Saat ini polisi tengah mencari keberadaan Saka Tatal.
Polisi berjanji untuk menggali data tentang Pegi, Dani serta Andi.
” Saat ini kita lagi mencari keberadaannya buat mengetahui siapa yang 3 orang ini,” katanya.

tidak banyak data tentang Saka Tatal.

Dalam isi vonis Mahkamah Agung juga cuma tertera nama Saka Tatal.
Bukti diri Saka Tatal dirahasiakan sebab dikala itu dia masih di dasar usia.
Kala polisi mencari keberadaan Saka Tatal, kakak Vina, Marliyana malah merasa khawatir tentang khabar kebebasan itu.
Aku merasa jadi ancaman tertentu buat keluarga,” kata Marliyana di Cirebon, Jawa Barat, Kamis( 16/ 5/ 2024).
Dia merasa sangat was- was, terlebih permasalahan Vina Cirebon kembali viral di media sosial.
” Jadi ketakutan tertentu. Cuman ya ingin mau gimaapun harus berani,” katanya.
dalam isi dakwaan Andika serta Eko disebutkan peran Saka Tatal mulai dari menimpuk batu hingga memukul.
Saka Tatal ikut menimpuk batu ke arah motor yang dikendarai Eki( pacar Vina) serta Vina memakai batu.
Dikala di jembatan tol Desa Kepongpongan, Kabupaten Cirebon, Saka Tatal ikut memukul wajah bagian kanan Eki sebanyak satu kali.
Ia pula kembali memukul Eki di lahan kosong depan SMN 11 Cirebon.
” Pengakuan ia hanya nonjok,” katanya.
Bagi Marliyana, Saka Tatal lah yang awal kali mengaku sampai memecahkan sandiwara 7 pelakon permasalahan Vina.
” Ia ngasih ketahui satu pelakunya terdapat di rumah,” katanya.

Kronologi pembunuhan Vina Cirebon

kasus pembunuhan Vina berawal kala wanita 16 tahun itu dibunuh di Jalur Raya Talun, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat pada Sabtu( 27/ 8/ 2016) malam.
Ia ditemui tergeletak tanpa nyawa bersama pacarnya, Muhammad Rizky yang akrab dipanggil Eki( 16).
Laporan dini mengatakan, Vina terlibat kecelakan laka lantasdikala berboncengan dengan Eki. Keduanya menabrak tiang listrik serta trotoar jembatan flyover di arah Majasem, Cirebon mengarah Sumber, Kabupaten Cirebon.
Sebagian hari setelah itu, Wasnadi menemukan data putrinya wafat akibat kekerasan oleh geng motor.
Wanita itu hadapi cedera parah di bagian kepala, badan serta kaki.
” Data dari polisi, pelakunya geng motor. Hanya geng motornya apa, aku enggak ketahui, tetapi pokoknya aku dari keluarga, mohon kepolisian membagikan hukuman seberat- beratnya, dihukum mati, jika dapat dibasmi aja seluruh, sangat meresahkan,” kata Wasnadi pada 2 September 2016, dikutip dari Kompas. com, Sabtu( 11/ 5/ 2024).
Kapolres Cirebon dikala itu, AKBP Indra Jafar menarangkan, Vina serta Eki berkelana Cirebon pada Sabtu malam bersama rekan geng motor mereka.
Baca Pula: Terkuak Hasutan Naedi dalam Permasalahan Ponakan Bunuh Paman di Warung Pamulang, Korban Dibacok 4 Kali, Jasad Dibungkus Sarung
Dikala melintasi SMP Negara 11 Cirebon, mereka dilempari batu oleh geng motor lain.
Tetapi, motor yang dikendarai Eki ditendang hingga ia serta Vina jatuh. Keduanya kemudian memperoleh aksi kekerasan.

| Baca juga Kilas Balik Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon: Kronologi Hingga Rekayasa


Sehabis itu, para pelaku terencana membuang jasad kedua korban di dasar jembatan layang supaya seakan- akan korban wafat akibat musibah tunggal.
” Anggapan awal dikala itu merupakan peristiwa lakalantas. Sehabis itu, kami menemukan data dari rekan korban kalau korban belum pasti hadapi musibah kemudian lintas,” kata Indra.
Polisi setelah itu menangkap 8 dari 11 pelakon pembunuhan pada 31 September 2016.
Dikala ini, 8 pelakon pembunuhan Vina sudah menempuh hukuman pidana. Mereka didakwa oleh Majelis hukum Negara Cianjur pada Mei 2017.
Bukti diri 8 terpidana ini ialah Jaya, Supriyanto, Eka Sandi, Hadi Saputra, Eko Ramadhani, Sudirman, Rivaldi Aditya Wardana serta Saka Tatal.
Para pelakon teruji melanggar Pasal 340 Kitab Hukum Undang- Undang Pidana tentang Pembunuhan Berencana, dan Undang- Undang No 35 Tahun 2014 tentang Proteksi Anak.
7 tersangka pemerkosa serta pembunuh Vina didiagnosa penjara seumur hidup. Sedangkan satu pelakon yang lain dipenjara 8 tahun sebab masih di dasar usia.
Vonis ini lebih ringan dari tuntutan jaksa yang memohon para tersangka dihukum mati.

Admin

Recent Posts

Kecelakaan Mobil Melaju Sendiri Tanpa Pengemudi Lalu Menabrak Pesepeda di Kelapa Gading

Berputar.id Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jakarta Utara pada Minggu, 19 Januari 2025, ketika sebuah…

21 jam ago

Pemprov DKI Jakarta Akan Bangun 2 Flyover Dengan Anggaran Rp 494 M di Jakbar dan Jaksel

Berputar.idPemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membangun dua flyover dengan total anggaran mencapai Rp 494,46 miliar.…

21 jam ago

Koalisi Pejalan Kaki Mengeluhkan Trotoar di Jaksel Jadi Parkir Liar, Pemprov DKI Beri Peringatan Pihak Restoran

Berputar.id Koalisi Pejalan Kaki (Kopeka) mengeluhkan parkir liar di trotoar depan RM Sinar Mandala dan…

21 jam ago

Menko PMK Pratikno Mengumumkan Bahwa Surat Edaran Siswa Libur Sekolah Selama Ramadan Akan Diterbitkan

Berputar.idMenteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengumumkan bahwa surat edaran (SE) mengenai…

23 jam ago

Ada 7 Cara Memulihkan Nomor Kontak WhatsApp Terhapus di Android

Berputar.id Berikut adalah tujuh cara untuk memulihkan kontak WhatsApp yang hilang bagi pengguna Android: Baca…

23 jam ago

Penjelasan Kedekatan Hubungan Desy Ratnasari-Ruben Onsu Hasil Persahabatan Lama

Berputar.id Kedekatan antara Desy Ratnasari dan Ruben Onsu telah menjadi sorotan publik, terutama setelah mereka…

23 jam ago